Setelah download, klik untuk Install OS ke PC yang akan diupgrade ke PC. Restart PC anda.
Hapus vendor.xml di C drive -> program files -> common files -> research in motion -> app.loader
Back up data handheld Blackberry ke PC atau laptop dengan Blackberry Desktop Manager.
Matikan network copot micro sd (optional)
Wipe handheld (optional hanya untuk hanheld yang memang sudah bermasalah) di Blackberry dengan cara option -> security options -> general settings -> pencet tombol menu BB -> wipe handheld. Tunggu sampai dengan proses wipe kelar. Kalau OS masih yg 4.2 wipe include 3rd party, kalau OS 4.5 tidak usah. Tapi kalau tidak yakin, wipe semuanya daripada crash.
Nyalakan desktop manager, colok Blackberry nya ke desktop manager.
Desktop manager akan otomatis detect untuk synchronize data, lalu akan otomatis check for updates yang muncul OS versi terbaru sebagai updates/upgrade, Ikut petunjuk. (kalau tidak terdetect, restart lagi PC dan restart desktop manager. NB: Desktop Manager harus distart dan buka dari main menu
Kalau desktop manager masih tidak mendetect OS baru, tutup desktop manager dan masuk ke tempat hapus vendor xml, klik loader.exe dan ikuti petunjuk.
Tunggu sampai benar2 nyala dan booting sampai dengan home screen. Jangan cabut kabel atau mainin kabel data, sambil nunggu anda bisa sruput kopi yang sudah dipersiapkan tadi, hehehehehe. NB : biasanya bisa menghabiskan waktu 20 - 40 menit
Setelah OS telah diupdate, anda harus setting kembali, time, emails account settings, wifi dll…
Ada banyak persamaan dan ada pula banyak perbedaan antara Linux dan Windows. bErikut ini beberapa perbedaan yang ada di Linux dan Windows.
User Interface
Di Windows, Kita tidak banyak memiliki pilihan user interface. Sebagai misal, di Windows 95/98 Kita hanya mengenal user interface bawaan Windows 95/98. Kita sedikit lebih beruntung jika menggunakan Windows XP, karena Kita bisa berpindah dari interface milik Windows XP ke Windows 98 yang lebih ringan.
Di Linux, kita bisa menemukan banyak macam user interface. Dan biasanya pilihan user interface ini dapat Kita sesuaikan dengan spesifikasi komputer atau lingkungan kerja. Misalnya, pada komputer yang lambat kita bisa menggunakan user interface yang ringan, seperti XFCE atau Fluxbox. Atau jika Kita menyukai gaya Mac, Kita bisa memilih desktop model GNOME atau menggunakan utility Docker. Dan jika Kita terbiasa di Windows dan memiliki komputer yang cukup cepat, Kita bisa memilih desktop KDE. Dengan KDE, Kita masih bisa memilih untuk menggunakan gaya Windows XP ataupun Windows Vista. Pilihan dan variasinya sangat banyak di Linux, Kita bisa mengatur sesuai dengan favorit Kita.
Sekuriti dan Virus
Salah satu masalah utama di Windows yang paling sering Kita temukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin mengecil tetapi malah semakin membesar. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat sekuriti lebih kuat. Itu sebabnya tidak ada banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar. Sekalipun tidak sepenting di Windows, Kita tetap bisa menemukan program-program anti virus di Linux, seperti ClamAV dan F-Prot. PCLinux telah menyediakan anti virus ClamAV yang bisa ditemukan pada menu Start > Applications > FileTools > KlamAV.
Spyware
Spyware adalah suatu masalah yang cukup umum di dunia Windows. Biasanya program spyware mengamati, mengumpulkan dan mengirimkan data Kita ke suatu server. Untuk hal yang lebih positif, program ini biasanya dipergunakan untuk keperluan marketing. Sayangnya, ada juga yang berniat buruk yaitu dengan mencuri identitas, kartu kredit, dan tindakan negatif lainnya. Tidak banyak program spyware yang menginfeksi Linux mengingat cara kerja Linux yang lebih susah untuk ditembus. PCLinux telah menyediakan pre-instal Firewall untuk melindungi sistem Kita dan bisa diaktifkan melalui PCLinux Control Panel.
Instalasi dan Kelengkapan Program
Windows adalah sistem operasi, itu sebabnya Windows tidak menyediakan banyak program setelah diinstal. Kalaupun ada mungkin Kita hanya akan menemukan Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya. Ini sangat berbeda dengan Linux. Sekalipun Linux juga suatu sistem operasi, tetapi Linux disertai dengan banyak program didalamnya. Setelah diinstal, Kita akan menemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll. Dengan waktu instalasi yang hampir sama, Kita bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux. Konfigurasi Sistem Kita mungkin sering mendengar di Linux Kita perlu menyunting file secara manual melalui command line. Sebagian berita ini benar, tetapi dengan PCLINUX Control Center konfigurasi sistem bisa Kita lakukan semudah point n click. PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang sudah siap pakai. Sebagai contoh, browser Internet telah disertai dengan sejumlah plug-ins. Tidak perlu men-download dan menginstal plug-ins flash ataupun yang lainnya.
Hardware Support Kita sering mendengar suatu hardware tidak bekerja di Linux. Hal ini terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux. Menangani Crash Linux secara umum terlihat sebagai sistem operasi yang stabil. Dan jika Kita membandingkan Linux dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil. Windows XP – jika Kita mengikuti petunjuk sistemnya dengan baik – akan cukup stabil. Dan seperti halnya dengan Windows, suatu saat Kita juga akan menemui masalah di Linux. Sekalipun jarang, tetapi program yang crash atau hang bisa saja terjadi. Ini adalah suatu fakta dari kehidupan di dunia komputer. Sekalipun demikian ada beberapa perbedaan di Windows dan Linux. Unix dan Linux mempunyai sifat multi-user. Linux menjalankan aplikasi secara berbeda dengan Windows. Ketika suatu aplikasi terkunci, Kita dapat mematikannya dengan mudah. Cukup menekan kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan Kita dapat memilih aplikasi (atau proses) mana yang bermasalah. Dan jika sistem grafis yang terkunci, Kita bisa berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses software secara manual. Kita juga mempunyai pilihan untuk merestart desktop saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti Kita tidak harus melakukan reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah. Partisi Harddisk Linux tidak mengenal penamaan drive C: untuk suatu partisi. Semua drive disatukan dalam suatu sistem penyimpanan yang besar. Folder /mnt merupakan tempat untuk Kita mengakses semua media yang ada di komputer, baik partisi lain, CD-ROM, Floppy, ataupun FlashDisk. Belakangan KDE telah memperudah akses ke media dengan menyediakan sistem Storage Media yang dapat diakses melalui My Computer ataupun file manager Konqueror. Penamaan File Linux menggunakan “/” untuk memisahkan folder dan bukannya “\” yang biasa digunakan DOS/Windows. Linux bersifat case-sensitive, ini berarti file “Hello.txt” berbeda dengan file “hello.txt”. Linux juga tidak terlalu memperhatikan ekstensi file. Jika Kita mengubah nama file “Hello.txt” menjadi “Hello”, Linux masih tetap mengetahui bahwa file ini adalah suatu teks. Dan ketika Kita mengklik file “Hello”, Linux secara otomatis tetap akan membuka program editor teks. Kemudahan dan Keamanan Kita mungkin sudah mengetahui, bahwa sebagai user biasa (bukan Root) Kita tidak bisa menulis file di sembarang folder. User biasa hanya memiliki akses tulis di folder home mereka. Sebagai user biasa, Kita tidak akan bisa mengubah bagian penting dari sistem Linux. Ini memang terkesan terlalu membatasi dan merepotkan, tetapi cara ini jauh lebih aman, karena hanya orang tertentu yang mempunyai akses Root saja yang bisa menyentuh sistem. Bahkan viruspun tidak bisa dengan mudah menyentuh sistem Linux. Itu sebabnya Kita tidak banyak mendengar adanya virus di Linux. Hal ini berbeda jauh dengan Windows yang sangat rentan dengan virus. Ini terjadi karena user biasa di Windows juga sekaligus mempunyai hak sebagai administrator. Kebanyakan pemakai Windows tidak mengetahui hal ini, sehingga sistem mereka sangat rentan dengan serangan virus. Windows Vista sekarang telah mengadopsi sistem sekuriti Linux ini.
Defragment
Di Linux Kita tidak akan menemukan program untuk men-defrag harddisk. Kita tidak perlu melakukan defragment di harddisk Linux! Sistem file Linux yang menangani ini secara otomatis. Namun jika harddisk Kita sudah terisi sampai 99% Kita akan mendapatkan masalah kecepatan. Pastikan Kita memiliki cukup ruang supaya Linux menangani sistemnya dan Kita tidak akan pernah mendapatkan masalah deframentasi. Sistem File Windows mempunyai dua sistem file. FAT (dari DOS dan Windows 9x) dan NTFS (dari Windows NT/2000/XP). Kita bisa membaca dan bahkan menyimpan file di sistem FAT dan NTFS milik Windows. Hal ini tidak berlaku sebaliknya, Windows tidak akan bisa membaca atau menyimpan file di sistem Linux. Seperti halnya Windows, Linux memiliki beberapa macam file sistem, diantaranya ReiserFS atau Ext3. Sistem ini dalam beberapa hal lebih bagus dari FAT atau NTFS milik Windows karena mengimplementasikan suatu tehnik yang disebut journaling. Jurnal ini menyimpan catatan tentang sistem file. Saat sistem Linux crash, kegiatan jurnal akan diselesaikan setelah proses reboot dan semua file di harddisk akan tetap berjalan lancar. Berikut ini adalah perbedaan mendasar WINDOWS 7 dengan versi-versi sebelumnya :
1. GADGET
Di WINDOWS 7, hampir mirip seperti VISTA, untuk memunculkan gadget harus melakukannya secara manual. Yaitu dengan klik kanan desktop dan pilih Gadgets. pilih gadget yang diinginkan, dan gadget akan muncul di sebelah kanan desktop. Misalnya saja jam, kalender, slide show foto, dan lain sebagainya.
2. Display Settings
Di WINDOWS 7 ada fitur ORIENTATION yang bisa memutar-mutar layar menjadi portrait atau landscape. Bahkan jika kompi anda mendukung, akan muncul opsi koneksi ke proyektor. Seperti computer yang display VGA ne memakai intel. Jadi layar atau tampilan bisa di putar – putar
3. Windows Experience Index ( WEI )
WEI memang terus meningkat sesuai dengan perkembangan hardware ke depan.Di WINDOWS 7 saja,range nilai WEI ditingkatkan menjadi 1.0-7.9. Bukan tidak mungkin jika di versi berikutnya, range nilai WEI menjadi lebih besar.
4. Calculator
Jika di Windows sebelumnya calculator hanya ada 2 mode yaitu biasa atau scientific, tetapi di WINDOWS 7, ada dua tambahan mode lagi, yaitu programmer dan statistic. Bahkan disediakan template untuk perhitungan konsumsi bahan bakar, dan pinjaman.
5. Interface Ribbon
Kalo sudah make OFFICE 2007 pasti sudah ga asing lagy dengan fasilitas ribbon. Di WINDOWS 7, ribbon juga dihadirkan pada kedua aplikasi standar, Paint dan Wordpad. Khusus untuk Wordpad, sekilas tampilannya mirip dengan Word 2007. Sangat berbeda sekali dari Wordpad versi-versi sebelumnya.
6. PowerShell
PowerShell adalah Command Prompt yang bener dirombak abis, jadi kita terbebas dari batch script yang dimiliki DOS. PowerShell di WINDOWS 7 sudah terintegrasi langsung, jadi kita tidak harus mendownloadnya terlebih dahulu seperti pada versi-versi windows sebelumnya.PowerShell tersedia dalam dua jenis, yaitu Windows PowerShell V2 ISE ( Integrated Scripting Environment ) dan Windows PowerShell V2. Bedanya, pada PowerShell V2 ISE disertakan GUI dan menyediakan debugger, syntax highlight , dan fiutr tab
8. Koneksi Wireless yang Lebih Mudah
Koneksi wireless di Windows 7 cukup dilkakukan dengan satu kali klik saja, karena sudah tersedia ikon koneksi yang simpel dan efektif.
9. HomeGroup
HomeGroup adalah teknologi untuk sharing di jaringan, dan menyediakan tiga fungsi dasar. pertama, HomeGroup akan mengidentifikasi dan menghubungkan diri dengan lainnya pada home network. kedua, HomeGroup mengizinkan kita untuk memutuskan apa yang akan disharing dengan user lain. ketiga, HomeGroup mengizinkan kita untuk melihat dan mengakses resource yang disharing oleh PC lain di dalam HomeGroup. HomeGroup juga menyediakan password bagi PC lain yang akan bergabung di dalamnya. Password tersebut dihasilkan secara otomatis oleh Windows.
Windows 7 (sebelumnya berkodekan Blackcomb atau Vienna) merupakan versi terbaru Microsoft Windows yang akan menggantikan Windows Vista. Tidak seperti biasanya, Microsoft banyak merahasiakan fitur-fitur baru Windows 7, tetapi semua kerahasiaan ini telah berakhir, Microsoft memberikan banyak pengembang bocoran-bocoran tentang Windows 7 di PDC. Tehcnologizer yang berkesempatan mencoba Windows 7 mengatakan bahwa kelihatannya OS ini benar-benar cukup prospektif!
1. Kemudahan dan Kenyamanan
Anda harus tahu bahwa Windows 7 tidak akan memiliki perubahan drastis dari segi arsitektur perangkat lunak seperti Vista dari XP — Microsoft sendiri sudah berjanji bahwa pengguna yang meakukan upgrade dari Vista tidak akan menemui masalah kompatibilitas. Karena Windows 7 tidak banyak berubah di belakang layar, Microsoft dapat memfokuskan pengembangan pada pengalaman pemakaian OS itu sendiri dan bukan pada berbagai aspek teknis lain seperti keamanan dan stabilitas. Sebagian besar perubahan yang dikemas Windows 7 berusaha untuk meningkatkan kemudahan dan kenyamanan pengguna, dan di bawah ini adalah beberapa dari fitur-fitur baru Windows 7 yang sudah terlihat di demonstrasi PDC Microsoft.
2. Taskbar
Mendapat perubahan terbesar sejak pertama kali debut di Windows 95. Windows 7 sudah tidak akan lagi menampilkan ikon aplikasi kecil lengkap dengan nama aplikasi melainkan hanya ikon berukuran besar mirip dengan Mac OS X. Daftar jendela yang ditampilkan saat menempatkan tetikus di atas ikon aplikasi juga diganti dengan user interface (UI) “ribbon” yang menampilkan thumbnail jendela yang terbuka secara menyamping. Alat-alat lain yang terhubung ke komputer seperti kamera juga akan muncul di taskbar bersama jendela aplikasi. Secara keseluruhan fitur ini membuat Windows 7 tampil menarik.
3. System Tray
Secara resmi dinamakan sebagai “Notification Area” Microsoft akhirnya memungkinkan pengguna alat-alat untuk menata area desktop yang sering berantakan ini. Pengguna dapat memiliki ikon apa saja yang ditampilkan di System Tray, mengubah posisi ikon dan apakah mereka diperbolehkan menarik perhatian pengguna dengan notifikasi.
4. Jump List
Menu jump list akan muncul di Start Menu atau saat pengguna melakukan klik di salah satu aplikasi Taskbar, memberikan beberapa pilihan pada pengguna untuk melakukan berbagai aksi yang didukung aplikasi. Gambar di bawah ini memperlihatkan jump list Windows Media Player (WMP) yang memberikan opsi pada pengguna untuk memutar lagu, melihat lagu-lagu terakhir yang diputar dan banyak lagi.
5. User Account Control (UAC) yang Lebih Baik
UAC merupakan salah satu fitur yang paling dibenci pengguna Windows Vista. Kini selain pilihan “On” dan “Off” pengguna dapat memilih agar UAC hanya muncul saat instalasi aplikasi atau saat sebuah aplikasi mengubah konfigurasi Windows saja. Belum diketahui apakah perubahan ini cukup untuk menjadikan UAC dari musuh menjadi teman, tetapi perubahan ini setidaknya akan menjadikan UAC Windows lebih ramah.
6. Kinerja
Microsoft mengatakan bahwa mereka banyak melakukan perubahan untuk meningkatkan kinerja dan stabilitas Windows 7 seperti mengurangi waktu boot dengan mengaktifkan beberapa aplikasi secara parallel, metode manajemen memori baru dan banyak lagi. Saat ini masih terlalu dini untuk membicarakan kinerja, kita harus menunggu datangnya versi yang sudah hampir rampung untuk mendapatkan benchmark yang berarti, tetapi menurut Technologizer, Windows 7 terasa sangat cepat dioperasikan di laptop Dell yang dipinjamkan Microsoft — dan bersih dari bloatware.
7. Device Stage
Fitur baru ini mengumpulkan semua hal yang berhubungan dengan peripheral di satu tempat untuk memudahkan pengguna seperti konfigurasi, fitur, dokumentasi bahkan layanan pembelian tinta printer dan lain-lain.
8. Libraries
Apabila Anda sudah mengenal konsep library untuk lagu seperti yang dimiliki iTunes, konsep library di Windows 7 juga tidak akan asing bagi Anda. Fitur ini mengumpulkan semua file dalam PC Anda berdasarkan tipe ke dalam library masing-masing untuk memudahkan manajemen media. Sebagai contoh, semua foto dari semua PC dan jaringan akan dikumpulkan di sebuah library foto yang dapat diakses di satu tempat seperti gambar di bawah ini.
9. HomeGroups
Windows 7 memperkenalkan fitur jaringan baru bernama HomeGroups yang bertujuan untuk memudahkan beberapa komputer satu jaringan untuk saling berbagi file dan peripheral — seolah-olah semua itu terletak pada satu PC yang sama. Walaupun fitur-fitur Windows Networking sejak dulu selalu bertujuan sama, pada kenyataannya konfigurasi untuk menggunakan printer jaringan masih tetap terlalu sulit untuk sebagian besar pengguna.
10. “Peeking” (Mengintip)
Fitur peeking pada Windows 7 memudahkan pengguna untuk dengan cepat membaca konten dalam satu jendela tanpa perlu berinteraksi dengan jendela tersebut. Menempatkan cursor di atas thumbnail jendela di Task Bar akan mengubah semua jendela yang terbuka menjadi transparan kecuali jendela yang dipilih. Selain dapat “mengintip” jendela aplikasi tertentu pengguna juga dapat mengintip desktop Windows.
11. Sidebar Tidak Lagi Digunakan
Jika dibandingkan dengan widget Mac OS X yang dapat ditempatkan di desktop, perbedaan paling mencolok dari gadget Microsoft adalah peletakannya pada sidebar di sebelah kanan layar. Di Windows 7, sidebar tersebut dihilangkan karena dianggap terlalu banyak menggunakan tempat yang ada dan gadget kini dapat diletakkan langsung di desktop. Walaupun hal ini juga sebenarnya dapat dilakukan di Vista .
12. Kompatibilitas iTunes
WMP kini mendukung dua format media favorit Apple: AAC untuk audio dan H.264 untuk video. WMP ini juga dapat menemukan library iTunes yang ada pada jaringan dan memutar isinya. Fairplay DRM Apple tidak didukung, tetapi entah kenapa memutar sebuah video podcast yang beresolusi lumayan terlihat buruk di WMP.
13. WMP Minimalis
Ketika Anda melakukan klik kanan pada sebuah file media di Windows Explorer dan menggunakan WMP untuk memutarnya, WMP akan muncul dalam mode minimalis yang tidak mendominasi desktop Anda. Anda juga bisa memutar media pada preview pane Windows Explorer tanpa perlu meluncurkan WMP sama sekali.
14. Streaming Multimedia
W7 menambahkan fitur pengiriman file media dari PC ke berbagai alat yang mendukung streaming seperti sistem musik Sonos melalui jaringan. Microsoft mengatakan bahwa Windows 7 akan mengubah file ke dalam format sehingga dapat diputar oleh pemutar media Anda. Hal ini juga berarti Microsoft sudah selangkah lagi mendekati cita-cita Bill Gates menjadikan Windows pusat media di rumah. Versi Media Center dari Windows 7 juga mendapatkan upgrade besar.
15. Pengaturan Jendela Otomatis
Geser jendela mendekat tepi kanan atau kiri maka jendela tersebut akan langsung berubah ukuran menjadi setengah layar. Hal ini ditujukan untuk memudahkan Anda menyusun dua jendela secara berdampingan (seperti browser atau dokumen Word) agar Anda dapat dengan mudah bekerja pada kedua jendela sekaligus.
16. Mencari Semua Tempat Sekaligus
Fitur Windows 7 bernama “Search Federation” memungkinkan Anda untuk mengikutkan berbagai komputer, media penyimpanan jaringan dan situs ke dalam pencarian Windows 7.
17. Tema
Microsoft sudah sangat lama sekali tidak mengantarkan perubahan besar pada fitur kustomisasi tema di Windows. Di Windows 7 Microsoft menyediakan sebuah pemilih tema baru yang lebih baik dengan fitur preview dalam ukuran asli dan memungkinkan Anda untuk menyimpan tema kustom hanya dengan dengan beberapa klik. Microsoft juga berencana untuk mengganti namanya dari Themes menjadi Styles.
18. Windows Live
Secara resmi Microsoft memiliki mengemas sedikit sekali aplikasi pada Windows 7, tidak seperti Vista . Aplikasi Photo Gallery, Movie Maker dan email telah dijadikan unduhan gratis yang disebut Windows Live Esentials, walaupun Microsoft tetap berharap berbagai vendor PC tetap akan mengemas Windows Live Essentials ke dalam komputer yang mereka jual.
19. Paint Baru
Windows Paint yang sudah banyak terlupakan mendapatkan upgrade besar, kini tampil dengan UI ribbon dari Office 2007 yang sekarang telah menjadi standar di berbagai aplikasi Microsoft. Walaupun masih banyak yang menganggap Paint.net sebagai alternatif pengganti Paint yang lebih baik.
20. Fitur Layar Sentuh
Windows 7 adalah versi Windows pertama yang mendukung multi-touch yang memungkinkan Anda mengendalikan OS ini dengan kedua tangan. Masih banyak yang ragu apakah multi-touch akan merevolusi dunia PC sebagaimana ia merevolusi dunia ponsel. Saat ini hampir tidak ada PC yang beredar di pasar yang mendukung fitur layar sentuh selain TouchSmart dari HP dan Latitude XT dari Dell.
Silakan Download Windows Seven build 7600 Final Edition link download ada di download area